Lirik Lagu Ayah
Ayah-Rinto Harahap
Dimana…akan kucari
Aku menangis seorang diri
Hatiku….s`lalu ingin bertemu
Untukmu…aku bernyanyi
Lihatlah…hari berganti
Namun tiada seindah dulu
Datanglah..aku ingin bertemu
Untukmu…aku bernyanyi
Untuk ayah tercinta, daku ingin bernyanyi
Dengan air mata di pipiku…
Ayah, dengarkanlah aku ingin berjumpa
Walau hanya dalam mimpi…
Ayah-Seventeen
Reff: Aku hanya memanggilmu ayah
Di matamu masih tersimpan
selaksa peristiwa
Benturan dan hempasan terpahat
di keningmu
Kau nampak tua dan lelah,
keringat mengucur deras
namun kau tetap tabah hmm ...
Namun semangat tak pernah pudar
meski langkahmu kadang gemetar
kau tetap setia
Di matamu masih tersimpan
selaksa peristiwa
Benturan dan hempasan terpahat
di keningmu
Kau nampak tua dan lelah,
keringat mengucur deras
nnamun kau tetap tabah hmm ...
Meski nafasmu kadang tersengal
memikul beban yang makin sarat
kau tetap bertahan
Engkau telah mengerti hitam
dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu
gambaran perjuangan
Bahumu yang dulu kekar,
legam terbakar matahari
kini kurus dan terbungkuk hmm ...
Namun semangat tak pernah pudar
meski langkahmu kadang gemetar
kau tetap setia
Ayah, dalam hening sepi kurindu
untuk menuai padi milik kita
Tapi kerinduan tinggal hanya kerinduan
Anakmu sekarang banyak menanggung beban
Engkau telah mengerti hitam
dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu
gambaran perjuangan
Bahumu yang dulu kekar,
legam terbakar matahari
kini kurus dan terbungkuk hm...
Namun semangat tak pernah pudar
meski langkahmu kadang gemetar
kau tetap setia
Dimana…akan kucari
Aku menangis seorang diri
Hatiku….s`lalu ingin bertemu
Untukmu…aku bernyanyi
Lihatlah…hari berganti
Namun tiada seindah dulu
Datanglah..aku ingin bertemu
Untukmu…aku bernyanyi
Untuk ayah tercinta, daku ingin bernyanyi
Dengan air mata di pipiku…
Ayah, dengarkanlah aku ingin berjumpa
Walau hanya dalam mimpi…
Ayah-Seventeen
Engkaulah nafaskuYang menjaga di dalam hidupku
Kau ajarkan aku menjadi yang terbaik
Kau tak pernah lelah
S'bagai penopang dalam hidupku
Kau berikan aku semua yang terindah
Reff: Aku hanya memanggilmu ayah
Di saat aku kehilangan arah
Aku hanya mengingatmu ayah
Jika aku tlah jauh darimu
Titip Rindu Buat Ayah-Ebiet G ade
selaksa peristiwa
Benturan dan hempasan terpahat
di keningmu
Kau nampak tua dan lelah,
keringat mengucur deras
namun kau tetap tabah hmm ...
Namun semangat tak pernah pudar
meski langkahmu kadang gemetar
kau tetap setia
Di matamu masih tersimpan
selaksa peristiwa
Benturan dan hempasan terpahat
di keningmu
Kau nampak tua dan lelah,
keringat mengucur deras
nnamun kau tetap tabah hmm ...
Meski nafasmu kadang tersengal
memikul beban yang makin sarat
kau tetap bertahan
Engkau telah mengerti hitam
dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu
gambaran perjuangan
Bahumu yang dulu kekar,
legam terbakar matahari
kini kurus dan terbungkuk hmm ...
Namun semangat tak pernah pudar
meski langkahmu kadang gemetar
kau tetap setia
Ayah, dalam hening sepi kurindu
untuk menuai padi milik kita
Tapi kerinduan tinggal hanya kerinduan
Anakmu sekarang banyak menanggung beban
Engkau telah mengerti hitam
dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu
gambaran perjuangan
Bahumu yang dulu kekar,
legam terbakar matahari
kini kurus dan terbungkuk hm...
Namun semangat tak pernah pudar
meski langkahmu kadang gemetar
kau tetap setia
Komentar
Posting Komentar